Viral, Kakek Ini Digaji Pakai Uang Mainan

0
17
kakek diberi uang mainan Foto: Liputan6.com

LAMPUNG – Belum lama ini alat sosial diramaikan dengan berita viral terkait seseorang kakek penebang tebu di Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung bernama Sunardi.

Sunardi jadi pancaran sehabis tersebar viral videonya kala bawa sejumlah uang mainan bernominal Rp 100. 000 serta Rp 50. 000. Deskripsi yang tersebar mengatakan uang- uang mainan itu merupakan biaya atas profesinya.

Tetapi saat ini tersebar berita terkini yang mengatakan seluruh berita itu hanya rekayasa belaka. Apalagi Sunardi membuat film permohonan maaf atas kebohongannya itu.

1. Berasal dari Film Sunardi di Pasar

Film dini membuktikan lanjut usia berumur 72 tahun itu lagi membeli- beli daging ayam di Pasar Pulung Emas, Kecamatan Tulang Bawang Tengah pada Sabtu (18/6/2022).

Sunardi dikala itu nampak bawa keseluruhan duit Rp 450. 000 yang setelah itu terbongkar selaku duit mainan. Film itu lalu tersebar dengan deskripsi si eyang, yang tiap hari bertugas selaku pegawai pemotong tebu, dibayar memakai duit mainan itu.

2. Film Jadi Viral serta Tuai Kecaman Publik

Pasti saja warganet turut terbuat marah dengan beredarnya film itu. Apalagi sejumlah public figure ikut berikan asumsi, tercantum Baim Wong yang menekan supaya peristiwa viral itu lalu dikawal.

3. Tersebar Keterangan dari Pihak Mandor

Tidak lama setelahnya tersebar berita hal keterangan dari pihak bos. Dituturkan kalau bos berterus terang ceroboh serta membagikan duit mainan kepunyaan si anak selaku imbalan atas profesi Sunardi.

Pihak bos yang bertanggung jawab atas pemberian imbalan lalu memohon maaf pada Sunardi. Bukan cuma itu, si bos lalu lekas mengubah imbalan pelayanan Sunardi dengan duit asli, ialah sebesar Rp 470. 000.

4. Keterangan Berakhir Perjanjian Damai

Dipaparkan kalau Sunardi serta pihak bos akur buat balik kerak. Alasannya insiden ini dikira selaku suatu kelalaian semata serta telah dituntaskan dengan cara kekeluargaan.

5. Saat ini Tersebar Film Permohonan Maaf Sunardi

Mengutip akun Instagram @underc0ver. id, eyang pemotong tebu itu saat ini memohon maaf atas rekayasa yang telah dikerjakannya.

Melalui film yang nampak dibuatnya bersama badan polisi itu, Sunardi berterus terang telah berdalih serta duit mainan yang dibawanya ke pasar merupakan yang ditemuinya di jalur.

” Aku Sunardi bin Sirat berharap maaf pada semua susunan warga Indonesia atas terbentuknya video viral uang mainan yang aku belanjakan di pasar,” tutur Sunardi

” Duit mainan itu merupakan aku nemu di tepi jalur, bukan hasil babat tebu di PTGM. Jadi itu seluruh merupakan rekayasa aku sendiri,” imbuhnya.

6. Khalayak Tidak Percaya dengan Pengakuan Sunardi

Mengutip kolom pendapat akun @underc0ver. id, warganet memperhitungkan permohonan maaf Sunardi itu tidak memastikan.

Banyak yang memperkirakan si pegawai ditekan oleh pihak- pihak khusus, terlebih sebab lebih dahulu bos Sunardi telah memohon maaf serta berterus terang memberikan uang mainan anaknya.

” DITEKAN KAH? The power of…” pendapat warganet.

” Nyata di tekan tentu, tampaknya mandornya abang terlanjur bilang uang mainan buah hatinya,” ucap warganet.

” Kelihatan bohong nih, sang kakeknya tentu ditekan supaya esok kekeliruan bos berpindah ke ia. Tidak masuk ide sang eyang bertemu duit ia jalur pertanyaannya siapa gitu yang ingin naruh dijalan duit begituan?” tutur warganet.

” Nemu duit mainan di jalur ko nominal nya dapat serupa betul serupa nominal imbalan yang sepatutnya di dapat serupa sang eyang??” ekstra warganet lain.

” Lah mandornya udah jelas- jelas memohon maaf. Piye toh iki?” menimpali yang yang lain.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini