WNI di Taiwan, Kemlu: Baik dan Tetap Tenang

0
43
Ilustrasi WNI di Taiwan Foto: Republika

TAIWAN – Warga Negara Indonesia (WNI) yang saat ini berada di Taiwan dikabarkan berada dalam kondisi yang baik dan tenang.

Kabar itu disampaikan oleh Direktur Perlindungan WNI, Judha Nugraha, di tengah memanasnya hubungan antara Taipei dan Beijing.

“Sampai saat ini kondisi WNI di Taiwan dalam keadaan baik dan tetap tenang,” kata Judha saat dihubungi pada Rabu (3/8/2022).

Lebih lanjut, Judha mengatakan terdapat sekitar 300.000 WNI yang saat ini berada di berbagai wilayah di Taiwan.

Situasi antara China dan Taiwan kian memanas akibat kunjungan Ketua DPR Amerika Serikat, Nancy Pelosi, ke Taipei pada Selasa (2/8/2022).

Rencana kedatangan Pelosi yang sudah dikecam selama berbulan-bulan sebelumnya ini membuat pihak China geram. Ketika Pelosi tetap memilih untuk datang, hal ini lantas membuat China naik pitam.

Sebagai langkah antisipasi serangan China, pemerintah Taiwan pun melakukan segala cara persiapan seperti simulasi serangan udara dan latihan militer.

Selain itu, di ibu kota Taipei tercatat terdapat 4.600 tempat berlindung. Ruangan-ruangan itu dapat menampung 12 juta orang atau empat kali lipat dari populasi Taiwan.

Pejabat lokal Taiwan Abercrombie Yang menyebut, perang di Ukraina memberikan mereka pelajaran demi mempersiapkan segala sesuatu dengan baik.

“Tidak ada jaminan warga sipil tak bersalah tidak akan terkena serangan,” ujar Yang, dikutip dari AFP.

“Semua warga harus punya kesadaran soal krisis. Kami butuh tempat perlindungan jika serangan komunis China terjadi,” sambung dia.

China yang mengeklaim Taiwan sebagai bagian dari negaranya itu menganggap lawatan Pelosi sebagai intervensi urusan dalam negeri mereka, sekaligus bukti dukungan Amerika Serikat terhadap kemerdekaan Taiwan.

Sejak 1940-an, Taiwan menganggap dirinya sebagai negara berdaulat, sementara China memandangnya sebagai provinsi yang memisahkan diri (wilayah separatis).

Oleh karena itu, China bertujuan kembali mengambil alih penuh Taiwan. Bahkan, China siap mengerahkan kekuatan demi menyatukan kembali Taiwan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini