RADARNASIONAL – Festival Dalang Anak dan Remaja tingkat Kabupaten Sleman kembali digelar dengan ditandai pemukulan gong oleh Bupati Sleman di Gedung Kesenian Kabupaten Sleman, (20 -23/5/2024).
Dalam sambutan Bupati Sleman Kustini mengpresiasi terhadap penyelenggaraan Festival Dalang dan Remaja 2024, wayang menjadi kesenian adiluhung yang harus dilestarikan.
Sehingga diperlukan dukungan dari berbagai pihak untuk melestarikan wayang kepada generasi penerus.
Bupati menilai wayang memiliki peran besar sebagai tuntutan hidup yang menyimpan nilai nilai filosofi kebaikan kehidupan.
“Wayang tidak hanya tontonan tapi juga tuntutan.Sehingga kandungan nilai nilai kebaikan yang ada di dalamnya bisa diterapkan dalam kehidupan sehari hari,” ungkapnya.
Festival dengan tema: Membangun Karakter Jiwa Remaja yang Berbudaya melalui Pagelaran Wayang Gagrak Ngayogyakarta, diikuti 17 anak berusia 8 sd. 15 tahun digelar ditandai pemukulan gong oleh Bupati Sleman Kustini di Gedung Kesenian Kabupaten Kabupaten Sleman.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kebudayaan) Sleman Edy Winarya mengatakan bahwa Festival Dalang Anak dan Remaja dilaksanakan sebagai bentuk dukungan terhadap pedalangan Sleman khususnya diusia dini.
Sedangkan dewan juri festival dalang anak Ki Teguh Suryanto. S.Sn, Drs Anang Prawoto dan Ki Sukoco.
Tim juri dalang remaja Ki Edy Suwondo, Ki Eko Purnomo dan Ki Utoro Wijayanto.
Dari hasil penilaian selama tampil dalam Festival Dalang Anak dan Remaja al. Penyaji kategori anak diraih juara pertama: Alexius Apriliano dengan (lakon Aji Narantaka), kedua: Syarif Maulana R (lakon Bedah Dwarawati), Ketiga: Rafael Arran Javera P (lakon Kangsa Adu Jago).
Juara harapan I: Anggara Gusti Bramastha (lakon Abimanyu Obong), harapan II: ZD Jati Nugroho (lakon Pecahing Bungkus), harapan III: Arya Mahatma (lakon Jarasandha Lena).
Sedangkan juara Antawacanan (dialog antar tokoh wayang) terbaik diraih Syarif Maulana R dan Sabetan terbaik Alexius Apriliano.
Untuk penyaji terbaik diraih kategori dalang remaja
juara I : M.Zaki Kaditama (lakon Wibisana Tundhung),
juara II: G Bayu Tetuko (lakon Sirnaning Angkara Murka),
Juara III: Senja Mending Pangestu (lakon Laire Basukarno),
Juara IV:Candra Pradipta (lakon Bale Sigalagala),
juara V: Abimanyu Asri Dewandaru (lakon Kumbayana Sucitro),
juara VI: B Nindra Permata (lakon Sang Maha Julig). (Isan)
