RADARNASIONAL – Sebanyak 4.216 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi serikat buruh dalam memperingati hari buruh atau May Day hari ini di wilayah Jakarta.
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ada 4 wilayah yang menjadi konsentrasi pengamanan dalam peringatan May Day, yakni di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah dan Polda Jawa Timur.
“Adapun 4 titik yang menjadi konsentrasi massa buruh yakni di Istana Negara, Gedung MPR/DPR RI, Lapangan Panahan Senayan dan GOR Rawa Badak Jakarta Utara,” ujar Sandi dalam keterangan tertulis, Minggu (30/4/2023).
Untuk wilayah Polda Metro Jaya, sebanyak 4.216 personel gabungan dikerahkan mengamankan May Day. Rinciannya 3.318 dari Polri, 690 personel dari TNI dan 208 personel dari Pemprov DKI Jakarta.
Sejumlah rekayasa lalu lintas nantinya juga akan dilakukan di lokasi-lokasi tempat massa buruh melakukan aksi. Namun rekayasa dan pengalihan arus lalin bersifat situasional melihat eskalasi pergerakan buruh.
“Polri siap mengawal dan mengamankan massa buruh menyampaikan aspirasinya. Namun penyampaikan pendapat dan aspirasi harus dilakukan secara tertib, aman dan sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku,” ungkapnya.
Untuk pengamanan di wilayah Polda Jawa Barat, disebut sebanyak 1.019 personel gabungan yang dikerahkan untuk mengamankan aksi buruh di beberapa wilayah.
Sementara wilayah Polda Jawa Tengah juga menurunkan sebanyak 4.319 personel gabungan dan Polda Jawa Timur ada 3.360 personel gabungan.