RADARNASIONAL – Polres Jakarta Selatan (Jaksel) memeriksa pelaku yang menabrak kekasihnya sendiri berinisial A di kawasan Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jaksel, Kamis malam (1/6/2023). Pelaku berinisial AMP diduga nekat melakukan itu lantaran terbakar api cemburu.
“Upaya kepolisian adalah memeriksa keterangan korban, terlapor, serta para saksi lain di tempat kejadian perkara,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Irwandhy Idrus kepada wartawan di Jakarta, Selasa (6/6/2023).
Irwandhy menjelaskan, peristiwa itu bermula saat korban A mengendarai motor yang beriringan dengan motor AMP. Di tengah perjalanan, sepeda motor AMP menabrak kendaraan roda dua kekasihnya. Aksi nekat ini mengakibatkan, AMP dan A luka-luka.
A lalu membuat laporan polisi ke Polres Jaksel pada Minggu (4/6/2023). Wanita ini melaporkan kekasihnya AMP dengan dugaan penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
Lebih lanjut, Irwandhy mengungkapkan, pihaknya masih mendalami kasus tersebut dengan meminta keterangan kepada sejumlah saksi.
“Sampai saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mendalami fakta-fakta keterangan saksi di tempat kejadian perkara (TKP) terhadap peristiwa tersebut,” ujarnya menambahkan.
Sebelumnya, video yang memperlihatkan wanita yang terluka dan ditolong warga sekitar diunggah akun Instagram @gibranabd, Sabtu (3/6/2023)
Selanjutnya, terlihat sebuah bukti percakapan melalui aplikasi pesan daring WhatsApp dari kakak korban yang menceritakan kronologi kejadian.
Awalnya, korban A berkumpul bersama teman-temannya di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Sang kekasih AMP kemudian menyusul A. Saat itu, AMP melihat lelaki melambaikan tangan ke arah A.
“Ternyata AMP ini mengikuti A dari belakang, dan AMP menabrak A dan kena satu motor lagi di sampingnya,” kata kakak korban menjelaskan.
Sejauh ini, pihak keluarga A belum bersedia menerima permintaan maaf. Pihak keluarga juga membayar sendiri biaya pengobatan A di rumah sakit.
“Keluarganya hanya tanggung jawab bayar ambulans. Pembayaran rumah sakit juga keluarga kami yang bayar,” ujar kakak korban menambahkan.