RADARNASIONAL – Dalam rangka mempersiapkan pembangunan kantor baru dan peningkatan pengelolaan pemerintahan, Pemerintah Desa Plosogede, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang, melaksanakan studi tiru di Kalurahan Condongcatur Depok, Sleman, Selasa (17/12/2024).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala Desa Plosogede, Safiid, didampingi Perangkat Desa, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Maryanto, serta perwakilan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD) Plosegede Ngluwar Magelang Jawa Tengah sebanyak 25 orang.
Rombongan diterima langsung Lurah Condongcatur beserta pamong kalurahan di ruang wacana Loka Kantor Condongcatur.
Dalam sambutannya, Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Desa Plosogede untuk menjadikan Condongcatur sebagai referensi studi tiru.
“Kantor Kalurahan Condongcatur saat ini untuk Infrastruktur bangunan telah refresentatif untuk mendukung kegiatan pemerintahan dan kemasyarakatan, sejak awal tahun 2024 juga telah diresmikan Bangunan Pendopo “Kromoredjan”, dilain infrastruktur bangunan, Kalurahan Condongcatur memiliki beberapa program unggulan, seperti pengelolaan dana pembangunan yang transparan, penerapan sistem pelayanan berbasis digital, serta pengelolaan kantor yang mengutamakan efisiensi dan kenyamanan pelayanan masyarakat. Kami senang dapat berbagi pengalaman ini dengan Desa Plosogede,” Ujarnya.
Kepala Desa Plosogede, Safiid menjelaskan bahwa studi tiru ini merupakan bagian dari perencanaan pembangunan kantor baru setelah kantor lama kelurahan Plosogede terkena dampak proyek tol dan harus pindah dan membangun kantor desa baru.
“Kami ingin mempelajari bagaimana Condongcatur dalam mengelola kantornya dengan modern dan efisien, serta bagaimana melibatkan masyarakat dalam proses pembangunan dan pengelolaanya,” ungkapnya.
Kegiatan studi tiru ini meliputi diskusi terkait desain kantor yang ramah pelayanan, sistem pengelolaan administrasi berbasis teknologi, serta cara meningkatkan sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat. Rombongan juga mengunjungi fasilitas pelayanan publik dan melihat langsung implementasi sistem pelayanan online di Kalurahan Condongcatur.
Sekretaris Desa Plosogede, Yunan Fanani dalam kesannya menyampaikan mengatakan luar biasa, segala sesuatu ada di pelayanan dimasing masing bidang sementara itu Ketua Badan Permusyawatan Desa (BPD) Plosogede, Maryanta saat ikut meninjau ruangan ruangan di Kantor Kalurahan Condongcatur terkesan karena tertata rapi dan mohon kepada Kepala Desa Plosogede agar penataan ruang kantor ini kedepan bisa diterapkan di Desa Desa Plosogede juga Kasi Kaur agar diberikan staf untuk mendukung kelancaran Pelayanan kepada masyarakat.
Usai meneninjau bangunan dan ruang Kantor Kalurahan Condongcatur, Rombongan berpamitan dan memberikan cinderatama serta oleh oleh khas Ngluwar yaitu Emping Telo dan ditutup sesi foto bersama.
“ Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi Pemerintah Desa Plosogede dalam membangun kantor baru yang tidak hanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan, tetapi juga sebagai ruang interaksi yang mendukung kesejahteraan masyarakat” Tutup Kades Plosogede.
Dengan studi tiru ini, Desa Plosogede optimis dapat mengembangkan pemerintahan yang lebih baik, transparan, dan adaptif, sejalan dengan visi pembangunan kantor baru. Kalurahan Condongcatur pun berharap kerja sama ini dapat mempererat hubungan antar daerah dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.(San)
